SUMEKS.CO- Aksi pesawat tempur Israel sejak Senin (10/5/2021) mengebom situs-situs milik kelompok bersenjata Palestina, termasuk tempat fasilitas umum di jalur Gaza. Korban tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza yang diblokade telah bertambah jadi 174, termasuk 29 wanita dan 47 anak, pada Minggu. Sedangkan serangan dari Kubu Palestina mewaskan sedikitnya sebelas warga Israel dengan melakukan penembakan sedikitnya 1.500 roket dari Gaza menuju sejumlah lokasi di Israel.
Menanggapi kondisi tersebut Wakil Ketua Komite II DPD RI Hasan Basri menyampaikan sangat prihatin dan berduka atas berlanjutnya agresi tersebut. Baca Juga: Pemerintah Bakal Menaikkan PPN, Syarief Hasan: Rakyat Khususnya UMKM Makin Terjepit “Ini sudah tidak dapat dibiarkan, kami mendesak Dewan Keamanan PBB untuk segara mengambil langkah nyata menghentikan seluruh kekerasan dan menghadirkan keadilan serta perlindungan untuk warga Palestina,” tegas HB. Korban tewas diperkirakan akan meningkat, karena serangkaian serangan udara Israel lainnya menghantam kamp pengungsi Shati di Gaza.
Sejak serangan tersebut, korban menyebar lebih jauh di Tepi Barat yang diduduki di tengah bentrokan antara pengunjuk rasa dan pasukan keamanaan Israel. “Sudah terlalu lama hak-hak bangsa dan rakyat Palestina dirampas oleh Israel. Agresi ini harus segera dihentikan karena telah menimbulkan korban jiwa, termasuk perempuan dan anak-anak,” ujar HB.
Baca Juga: DPD RI dan Garuda Teken MoU, LaNyalla Berharap Senator Makin Mudah Menyerap Aspirasi Ribuan warga Palestina berbaris di Tepi Barat pada Sabtu (15/5/2021) pagi mengecam pendudukan Israel yang terus berlanjut dan pemboman yang sedang berlangsung di Gaza. Lebih lanjut Hasan Basri meminta kepada seluruh masyarakat untuk bersama-sama mendokan dan memberi dukungan kepada saudara-saudara di Palestina dalam mendapatkan hak kemerdekaan sebagai warga negara Palestina.(jpnn)
Komentar