KAYUAGUNG – Diduga karena korsleting listrik membuat mobil Calya BG 1024 KH yang dikemudikan Zulfikar terbakar, Sabtu (11/9) pukul 06.35 WIB.
Apil melahap mobil milik warga Desa Anyar Kecamatan Kayuagung bercat putih itu. Tak jauh dari SPBU Desa Anyar Kecamatan Kayuagung.
Sekretaris Dinas Kebakaran dan Sat Pol PP OKI, melalui Ajisman, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran mengatakan, petugas yang berada di pos jaga setelah mendapat telepon langsung turun ke lokasi.
“Pemadaman hingga pendinginan dilakukan lebih kurang satu jam,” terangnya.
Menurut informasi warga, pengendara mobil baru saja mengisi bensin di SPBU tersebut tak lama kemudian terjadi kebakaran.
Beruntung tidak ada korban pengendara juga langsung bisa keluar dan mengalami luka bakar ringan pada bagian tangan.
Mungkin saat itu ia panik setelah berhasil keluar warga yang membantu langsung membawanya berobat ke puskesmas terdekat.
Dirinya tidak bertemu dengan korban karena tiba di lokasi sudah tidak ada.
Untuk menghindari kemacetan pihaknya langsung meminggirkan mobil yang semua bodynya sudah mengelupas tersebut.
Ada 24 peruga dan 2 unit damkar yang berada di lokasi
Sabtu (11/9) sekitar pukul 06.35 WIB saat melintas di Jl Lintas Timur depan SPBU.
Sekretaris Pemadam Kebakaran OKI, Agma Yuska membenarkan adanya kejadian tersebut, petugas yang berada di Pos Damkar mendapat telepon dan langsung ke TKP. Terlihat api sudah membesar.”
Beruntung 24 petugas yang kami kerahkan berhasil memadam kan api,” bebernya.
Penyebab kebakaran tersebut karena korsleting sehingga langsung menyambar body mobil. Saat di lokasi pengendara sudah tidak berada ditempat.
Tidak ada korban jiwa karena mobil hanya diisi 1 orang dan berhasil selamat meski mengalami luka bakar ringan.
Sepanjang tahun ini kejadian kendaraan terbakar baru pertama kali terjadi. Untuk itu dirinya mengimbau setiap pemilik kendaraan bermotor roda empat sebaiknya menyiapkan alat pemadam kebakaran di dalam kendaraan.
Ini untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan yang akan merugikan mengingat seringkali terjadi kendaraan bermotor roda empat yang terbakar tidak terselamatkan akibat tidak dilengkapi Apar.
Terpisah Kades Anyar, Andi Candra SS membenarkan korban tersebut warganya yang baru sebulan habis kredit mobil tersebut rupanya mengalami kebakaran.” Inilah musibah siapa yang tahu,”tandasnya. (uni)
Komentar