LUBUKLINGGAU – Penghuni kos putri, di Jalan Pioner Kelurahan Majapahit, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, Kota Lubuklinggau heboh. Pasalnya penghuni kos mendapati aksi pencurian celana dalam dan bra.
Aksi pencurian pakaian dalam wanita tersebut terekam CCTV. Lalu viral di medsos. Kejadian itu membuat resah penghuni kos.
Dalam rekaman CCTV itu, terlihat seseorang pria mengendarai motor tiba-tiba berhenti di lorong sebelah kos khusus perempuan.
Pengendara itu menggenakan jaket warna hitam dan masih mengenakan helm.
Awalnya pria tersebut terlihat takut-takut dan memperhatikan lokasi sekitarnya.
Tak lama ia mendekati jemuran dan mengambil mengambil celana dalam yang tengah di jemur.
Kemudian pria tersebut langsung memasukannya ke saku jaketnya. Selanjutnya pria tersebut mendekati motornya.
Namun, karena situasi sepi pria tersebut kembali mengulangi mendekati jemuran, dan kembali mengambil celana dalam lalu kembali memasukkan ke saku jaketnya.
Setelah mendapatkan apa yang diinginkannya pria tersebut langsung pergi, tanpa menyadari bahwa ulahnya terekam CCTV rumah kost.
Penghuni kos, di Jalan Pionirn yang juga sepupu korban, M menuturkan, aksi pencurian tersebut terjadi, saat suasana rumah dalam keadaan sepi pada Jumat (10/9), siang sekira pukul 11.18 WIB. “Yang dicuri pelaku celana dalam dan bra,” jelasnya, Minggu (12/9).
Mulanya, kata M, sepupunya (korban) bersama temannya pergi ke pasar untuk belanja kebutuhan sehari-hari. Saat pulang pukul 14.00 WIB terkejut melihat jemuran pakaian sudah dalam keadaan berantakan.
“Ternyata setelah mereka periksa jemuran mereka ada yang hilang, karena penasaran akhirnya mereka meminta rekaman CCTV dan benar jemurannya diambil oleh laki-laki,” ujarnya.
Korban pun menduga pelaku merupakan seorang tukang ojek yang sering lewat di depan rumah kosan mereka, sebab pakaian yang digunakan pelaku saat menjalankan aksinya sering mereka lihat selama ini.
“Kami perkirakan laki-laki itu. Tukang ojek pangkalan, karena dari motor dan helm sering dilihat oleh yang ngekost, pas kami keliling tanya dengan orang sekitar pelaku sering ngojek di sekitar lokasi (Jl Pioner),” ungkapnya.
Ia juga menduga bila pelaku sudah lama menunggu momen kosan mereka sedang sepi, sebab dalam rekaman CCTV tersebut jelas bahwa aksi pencurian itu dilakukan pelaku saat mereka tengah pergi.
“Sepertinya emang sudah diintai oleh pelaku, karena waktu kehilangan tidak sampai 20 menit setelah mereka (korban) pergi meninggalkan kosan,” paparnya.
M mengaku bingung terhadap niat pelaku mengambil celana dalam. Menurutnya bila memang spesialis pencuri pakaian, mengapa tidak sekalian mengambil semua pakaian. “Kenapa pelaky hanya mengambil celana dalam dan bra saja,” katanya.
Sementara S (32) salah seorang warga setempat, mengaku harga dari celana dalam memang tidak seberapa. Tetapi teror tersebut membuat warga resah terutama penghuni kost.
“Jelas resah, takutnya pelaku melakukan tindakan yang lebih dari sekadar mencuri celana dalam dan menggunakan sebagai bahan untuk yang bukan-bukan,” singkatnya. (cj17)
Komentar