OKINEWS.CO – KAYAUGUNG- Tim pemadam kebakaran Daops Manggala Agni XVII/OKI, bergeser ke Tulung Selapan dan Pedamaran Timur. Pasalnya beberapa hari terakhir sudah mulai terjadi fire spot di lahan rawa dan mineral.
Kepala Manggala Agni XVII/OKI, Candra Irfansyah SHut mengungkapkan, sebenarnya untuk penambahan tim dari Manggala Agni tidak ada, hanya posisi mereka digeser untuk melakukan patroli dan pemadaman. ” Mereka memang susah berada di Kecamatan Tulung Selapan dan Petir tapi lokasinya digeser,”terangnya kemarin (23/).
Kondisi berkurangnya intensitas hujan dan sudah masuk kemarau hingga Agustus memang harus diwaspadai untuk itu sekarang patroli semakin gencar meski dari BMKG sendiri mengatakan masih ada hujan tapi intensitasnya berkurang.
Seperti Kamis (22/7) waterbombing dilakukan di Tulung Selapan ada wilayah rawa yabg terbakar. Sebagian besar lahan gambut ini masih basah hanya diatasnya terjadi kekeringan. Untuk peralatan tidak ada penambahan alat baru hanya menggunakan peralatan lama yang ada.
Kemudian fire spot juga ditemukan Pedamaran Timur tim sudah berada di lapangan dan api sudah padam. Sementara untuk di Pampangan tim masih mencari jalan untuk menuju ke sana, karena karhutla terjadi di tengah lahan mineral yang cukup sulit di jangkau.
Terpisah Kapolres OKI AKBP Alamsyah Pelupessy tak bosan mengingatkan masyarakat agar tidak membakar saat ini drone squad terus bekerja memantau oknum yang mencoba-coba untuk membakar lahan.”Sekarang sudah kemarau jangan sampai membakar kalau ditemukan akan berhadapan dengan hukum,”tegasnya.(uni)
Komentar